Menurut penuturan Aj Chor, amulet ini diblessing dengan mengundang peri bunga cempaka, yang juga menurut penuturan Aj Chor bahwa peri bunga cempaka dari tubuhnya mengeluarkan aroma yang sangat harum sampai para dewa dewi maupun para Brahma pun tertarik untuk menghampiri.
Setiap amulet ini terhubung langsung dengan sang peri bunga cempaka dan dibuat dengan maksud agar siapapun yang memakai dan melakukan puja dapat membuat hati para dewa dan para Brahma tergerak untuk melimpahkan berkah dan pertolongan melalui peri bunga cempaka ini.
Pada bagian belakang terdapat dua buah image Salika yang dibuat terbalik yang diberi nama Salika Klap Duang, yang berarti membalikkan nasib dan peruntungan, nasib yang buruk menjadi baik, peningkatan dalam aspek kehidupan menjadi semakin baik setiap saat, meningkatkan rejeki dan juga keberuntungan, dsb.
